Bukan tanpa alasan kenapa Pak Sastro bersedih, padahal telah membaca motivasi jangan pernah berhenti dan 11 cara menyikapi perbedaan. Tanpa mengurangi rasa hormat pada pimpinan, saya tulis ini supaya Pak Sastro tetap semangat dalam bekerja dan terus berkarya.
Berkut ini beberapa alasan mengapa dia bersedih.
1. Tadi pagi masuk sekolah, tiba-tiba di meja ada sebuah surat dari ITSF berkaitan dengan science education award yang diperolehnya. surat tersebut tanpa amplop dan sudah diberi komentar… ini suratnya
Pada bagian bawah surat itulah ada sebuah komentar/catatan yang membuatnya sedih, padahal satu hari sebelumnya tiket Jakarta- Ampah PP a.n. Budi dan Siti (Isterinya..red) telah diterima dari Jabato ITSF.
Empat hari sebelumnya Pak Sastro telah menghadap secara lisan kepada Bupati dan dizinkan terus katanya akan diberi” sangu” dari pemda asalkan membuat permohonan tertulis.
“Rasanya wajar dan tidak berlebihan jika saya mengajak isteri untuk menyaksikan suaminya menerima penghargaan tertinggi dalam kancah science education award..” begitu katanya dengan nada rendah dengan sedikit penekanan. (isteri Pak Sastro juga berprofesi sebagai guru di tempat yang sama...red)
Tentang GURU 
Ping-balik: Surat Izin Tidak Masuk Sekolah Word – HD Picture
This is really a smart blog. I mean it. You’ve so a lot understanding concerning this problem, and so a lot passion. You also know how to make people rally behind it, clearly in the responses. Youve got a design here thats not too flashy, but constitutes a statement as big as what youre saying. Fantastic job, indeed.
i’m sorry to hear that…….
kenapa bsa gtu pak ??
salam kenal ya pak…i’m newbie here
Selamat dan sukses, pak Sastro. Apapun rintangan dan hambatan yang menghadang, bagi mereka yang berprestasi tak akan menghentikan langkahnya untuk terus berprestasi.
.
@HE: dorongan sahabat budies lah yang membuat pak sastro tetap maju
Sastro, selamat dan sukses, maju, tunjukkan pada semua bahwa kita harus maju.
Ping-balik: KEBERANIAN SANG ‘SUHU’ « Belajar dan Belajar lagi
Intinya Bapak berbesar hati 😀 … keep fight sir !
We’ll back you up !
@pak rudy:interview dan presentasi sudah dilaks pada desember lalu. Kali ini tinggal penganugerahan ja
itu biasa sudah pak,
mungkin kali ini direlakan dahulu keberangkatan bersama istri
mungkin ada maksud lain dari Nya mengenai penundaan berangkat bersama
sebab Bapak supaya lebih bisa konsen di Jakarta saat presentasi nanti
ulah oknum yang membuka surat seperti itu tanda iri hati dan biasalah karena kalah pamor, saya dulu sering juga dibuat demikian semacam intimidasilah,
tapi akhirnya berhenti sendiri karena yang diintimidasi malah semakin maju dan semakin cerdik menghadapi situasi
yang penting SELAMAT BERJUANG DULU sampai jumpa di Jakarta !
waduh berita gembira pak budies sukses terus yach,… selamat atas penghargaannya,…. anak ngawi ikut bangga jadinya,….
canda juga kok
memang kudu ganti email kalau rada-rada gimana, yang saya tulis juga tidak seperti yang sy pikirkan
Cuma becanda, hehe laptnp ga ono iki nganggo hp ae
@mas..: gak perlu, kita berpikir positif wae
Sing sabar mas bud. Emang watak bapake ngono. Aku wes ngerasake, pindah umah gara2 kui, de’e g suka, weslah. Budhal ae, r usah pduli, opo tak bantui ngbanned ip speedy rumahnya. Hehehe
walah, ada2 saja nih, pak sastro. jangan2 catatan itu sudah tahu kalau pak sastro mau berangkat bersama istrinya. wah, kayak gini bukan tipe pimpinan yang layak dicontoh. justru harusnya bangga punya guru kayak pak sastro ini. kan tidak semua guru bisa berprestasi sehebat itu. payah!
kalau saya tetap memutuskan berangkat bersama istri karena memang momen yang langka. ayo, maju terus, kang bud, bravo buat pak sastro!
.
.
@lagian kami sudah menghadap bupati dan diizinkan untuk berangkat berdua
kalau slonong boy kenapa pak
cuma 1 minggu ijin buat sekolah itukan juga kebanggaan bagi sekolah dan mengharumkan nama sekolah
masa tidak dapat ijin
pak budi hebat
ajari donk
mangstabs pak budi dapat penghargaan
janga bersedih pak sukses dan terus berkarya untuk anak negeri
sampek segitunya yaa Om…
sabar ya OM 🙂
Wis insapkah bosmu?, pancen uangel menging sapi iku.Kudune dicambuk.
semangat pak, bagaimana pun juga, guru adalah pencetak bangsa ini, untuk penghargaan tersebut secara pribadi saia sangat salut akan perjuangan bapak
Selamat Pak Budi….. Tapi memang kata kakak yang di palangka seperti itu kondisi birokrasi-nya. Ah ternyata selalu ada saja….
Untuk Pak Budhi: SELAMAT ATAS PRESTASI YANG DIRAIH, Semoga generasi yang akan datang bisa meniru tingkah polah seorang guru yang langka ini.
Untuk Pak Kepala Sekolah: Jancok jancok Jancok !!!
benar blue ucap selamat dan teteap bersemangat y
salam hangat dari blue
Selamat dan tetap semangat, p Bud!!!
Ulah pimpinan yang kalah pamor dari anak buah memang ada2 saja.
Lanjutkan, Pak. Indonesia membutuhkan guru sebersemangat njenengan.
Mariska hanya ikut sedih pak merasakan hati bapak yang tentunya sedih nggak boleh datang sama istrinya. Andai Mariska guru, maka Mariska akan nekad pak, kalau entar diusut sampai atasan di kabupaten, Mariska yakin justru kepala sekolah bapak yang kena teguran. Jadi, datangi aja berdua pak, ijinnya langsung ke Dinas kabupaten aja.
PErtama-tama saya ucapkan selamat Pak atas prestasi luar biasa ini,…. mengenai “catatan” itu, sebaiknya dibicarakan dengan si “penulis Pesan” itu… Manatahu ada keringanan sesuai dengan keinginan….. Salam
kalau bisa dikomunkasikan kembali sebaiknya dikomunikasikan, kalau memang terlalu sering diperlakukan demikian pindah saja ke sekolah lain, yang lebih bisa memposisikan sebagaimana mestinya
berangkat dengan istri,, lanjutkan,..
kudune Kepsek malah seneng, bangga.. terus ngomong : “..sisan yen bojomu melu tak ongkosi !” ngono malah kepenak to mas.. hee..heee..
hadiah kanggo anak buah’e.. gituuu… 😆
Ya semoga aja nanti kalau pamit Pakbub disangoni pake dana taktis Pemda untuk bisa berangkat bersama Istri.
Menurut saya sih.. malah Mas Sastro sekalian memberikan Undangan secara resmi ke Bupati yg intinya.. Akan menjadi suatu penghormatan yg luar biasa apabila beliau dan tentu saja beserta kepsek dan msg2 pasangan untuk sudi hadir dlm acara tsb .. add “serta disampaikan ucapan trm ksh apabila tdk ikut serta untuk sudi memberikan dukungan doa restu & tentu saja .. (Rp.) untuk (Mas Sastro dg Istri) dan (Kepsek dg Istrinya) juga.
biar kepsek gak ngiri mas… hee..heee..
semoga aja semua bisa diselesaikan dengan baik
sampai pd acaranya nanti dengan Sukses.
tak lupa sy sampaikan ucapan SELAMAT atas prestasinya , semoga menjadi panutan bagi anak didik dan penyemangat Mas Sastro dlm berjuang mencerdaskan Generasi Bangsa ini.
Salam dan Hormat.
susah liat orang lain senang, senang liat orang lain susah
.
.
@catatan itu bisa berdampak sistemik
@sper bejo :wong keberangkatan kami, aku dah lapor pakbup dibolehkan kok
Yang jelas kepsek mu tidak memiliki kompetensi Sosial:
5. Kompetensi Sosial
5.1 Bekerja sama dengan pihak lain untuk kepentingan sekolah/madrasah
5.2 Berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
5.3 Memiliki kepekaan sosial terhadap orang atau kelompok lain.
Berangkat aja berdua, rasanya aq ikut menikahkan kalian tapi DIA tidak. Jadi gak tahu penderitaan kalian berdua.
Nanti Dia tak usulkan ama bupati supaya di MUTASI/ DIPECAT.
Orang kok gak bisa melihat orang senang sekaligus menghargai anak buah yang sukses
lama tak jumpa mas budi, walaupun kita baru bertemu sekali di media ini tapi rasanya kangen sekali,,, karena urusan di sana sini saya tidak sempat berkunjung dan bersilaturahmi semoga sampyan sehat selalu di kalteng…
semoga istri anda adalah orang yang berjiwa besar dan dapat memaklumi kekeliruan ini, seharusnya seorang istri menemani suaminya disaat bahagia, tapi jika ini yang terbaik semoga mas dan mbak selalu di berkahi ALlah swt,, amin
ehm…setelah saya baca ini tadi siang, dan kasih coment, merenung sampai sekarang, akhirnya saya temukan jawabannya….
1. dipotong aja tu pak, surat yang bagian ada tulisannya, yang diijinkan hanya yang bersangkutan saja… jadi kan ilang tulisan itu
2. “yang diijinkan hanya yang bersangkutan saja”, aha…pak budi ama bu budi kan bersangkutan , bersangkutan sebagai suami istri maksudnya, aha….jadi kan diijinkan pak
😀
makasih juga kang dadang
Makasih Pak atas kunjungannya
Salam hangat
Selamat dan semoga sukses Pak
@team: seneng aku, langsung meluncur mas…………
menjawab pertanyaan pak budies..
saya udah posting ambarawa pak
ini artikelnya http://teamtouring.net/mengintip-museum-kereta-api-ambarawa.html
@hidAYATUS: KALAU dia punya/fb blog, tak pasangi banner, malah aku was-was, jangan-jangan blog sekolah bikinanku dijadikan proyek
Pak Dhe Sastro, Saya ucapkan selamat atas prestasinya, saya ikut berbahagia.
Pak Dhe kalo gak salah Hotel Shangrila nya deket ama kosan bang Choi (Choiri Setyawan, Ngawi) temuin aja.
Kepala sekolahnya ngiri kali pak, ama prestasi salah seorang gurunya, aha….punya blog atau fb gak dia?
Selamat Pak atas prestasinya. Maju terus dan tetap semangat.
Kalau cuti mungkin nggak apa-apa pak…bukankah itu hak pekerja, tentu saja ada prasyaratnya:
Sementara ada yang menggantikan tugasnya
.
.
@GUru khan gak ada cuti Bun, yah..berharap berubah, setelah melihat kebijakan ini menuai protes
@5ndra1aya- bet43 14ga ya
Kan baru catatan, bukan keputusan.. 😀
Bertandang ke Lapak para Sahabat Nara Blog Tercinta, Ruanghati rasanya lama tidak jalan-jalan mengunjungi para Sahabat (Blogger) coz beberapa hari sangat sibuk sekali nih, Semoga para Sahabat selalu dalam keadaan baik dan bahagia selalu dalam rahmat serta kasih sayang Tuhan Yang Maha Kuasa, Amien. 2 hari terakhir ini juga Blog ruanghati keknya ada problem beberapa teman bilang ketika mau masuk ke blog kami ada semacam alert situs berbahaya, minta doanya semoga segera bisa normal kembali,
Salam hangat
Ruanghati
waduh….gak bisa ngomong apa-apa nih, “orang yang tau dan mengerti” pasti bangga kalau dihargai dan diberikan penghargaan apalagi dihargai dan diberi penghargaan orang atau ‘badan’ yang sangat berkompeten semacam ITSF. Angin semilir begitu menyejukkan, ‘kentut’ angin juga, sama-sama berlalu. ketemu ‘kentut’ ya…tutup hidung (apa hubungannya?) nah lho…..semangat…semangat…semangat….
@Pak Bernard :terima kasih atas dukungannya
SELAMAT !
ATAS PRESTASI YANG MEMBANGGAKAN DAN TINGKATKAN TERUS PENGABDIANNYA.
HADIRI UNDANGANNYA SESUAI KETERSEDIAAN TIKET YANG SUDAH ADA……..
MOGA KELUARGANYA BISA IKUT MENYAKSIKAN PENGANUGERAHAN AWARD DIMAKSUD.
SALAM UNTUK BAPAK KEPALA SEKOLAH
HEBAT SMA NEGERI-1 DUSUN TENGAH AMPAH…………………………
wah betul,… secara hukum berarti itu mendukung ya… sip-sip
Yang bersangkutan… perasaan sangkutannya sampeyan banyak pak, anak ya sangkutan, istri ya sangkutan jadi diajak aja pak semuanya 🙂
prihatin juga
sebuah surat telah dibuka tanpa izin dari si penerima..
dibalik kesedihan ada kesenangan
selamat pak…
nek aku yo tetep budhal dhewe…
Aduh bisanya pak kepsek begitu, sangat disayangkan kalau bapak menerima penghargaannya cuma seorang diri, padahalkan di surat pemberitahuan itu udah ada terang dan jelas nama Sekolah dan tentunya menjadi kebanggaan tersendiri, malahan seharusnya sekolah pun ngasih “sangu”, saya mengerti kok pak yang bapak rasakan, saya turut prihatin atas semuanya, menurut saya tetap bapak ajak aja Ibu Siti walaupun tanpa ijin pak kepsek, terus semangat pak walaupun dalam “kesesakan” saya dukung bapak
sebelumnya selamat bos….
dan ikut bersedih atas ketidak hadiran istri bos
terima kasih suportnya… gimana kalau ini diadain lomba tentang masalah seperti ini? supaya bos ngetop?
1. diminta rapat sebagai pengurus komite di smp, pernah tidak diizinkan
2. rapat dengan kadis malalah komite, tidak diizinkan
3. saya mau adain peringatan hari kartini, dibatalkan sepihak
4. saya bikin mading sendiri, tanpa biaya dari sekolah, ada karya anak dicoret
Iya pak turut prihatin, tp sy sdh mendengar kabar kl beliau memang agak kurang suka sama sampean terutama prestasi sampean. Terlalu sastro gitu lho.
Tp jangan kuatir pak saya bersedia mendampingi sampean menggantikan mama nohan. Gimana?????
Diobongi menyan wae… 😀
Bukan sekali itu saya teraniaya.
Kemarin saya diminta mjd fasilitator, panitia pel ditelp oleh kepsekku. Terlalu sering izin katanya
Nek cara aku tetep nekat.
Ning sekolahan kono kan jek suwe awake dewe.
(aku melu mprempeng iki… 😀 )
Jan rak nggenah!
Ketok nek maksa.
Lagi iki aku weruh rekomendasi koyo ngono.
Kepala Anyaran ya?
Nulise wae mlotrok!!!
Nek aku, tak sembeleh Mas…
Rak perduli !!!
wah..berangkat aja pak sama ibunya jangan pedulikan masalah itu ,, kalau bapak kepala sekolahnya marah suruh aja nyusul ke Jakarta pada saat pemerian penghargaan suruh marah2 di gedungnya sana aja … kalau dianya berani haaaa…. biar nanti dari Jakarta saya kikuk..kikuk..aja.
pusing-pusing saya nggak tau harus berbicara apa …. cuma saya hanya bisa menghayal bagai mana jika semua itu terjadi kepada saya, sedih rasa hati saya … mau marah , sama siapa , apa yg harus di marahkan (tetapi tenang pak saya ikut mendukung dari belakang)mungkin dari …. ada pendapat lain pak yg mungkin akan menjadi baik untuk semua,, semoga kejadian ini tidak terulang aja…
semoga semuanya akan menjadi lebih baik pak …
supaya banyak guru2 lain yg mendapat juara ITSF juga…
bunda ikut sedih juga membaca note yg paling bawah, dan jadi banyak pertanyaan di kepala ini.
– apa alasan keberatan mereka yg sebenarnya ?
– tdk adakah rasa ikut bangga pada mereka ,bahwa ada salah seorang warganya yg berprestasi?
-tidakkah mereka mengerti arti penghargaan ini bukan hanya bagi Pak Budi saja, namun juga bagi kota ampah terlebih lagi bagi Kalimantan ?
-yang terakhir, kapan negeri ini bisa menghargai jasa dr salah seorang pahlawan tanpa tanda jasa yg berhasil mengharumkan nama daerahnya?
tetap sabar ya Pak, hanya itu yg bunda bisa katakan.
jangan hilang semangat Pak.
tetap semangat.
salam hangat utk keluarga.
salam.